Wednesday, June 17, 2015

Tilem

Malam ini, Tilem.
Kamu mungkin lebih mengenalnya dengan Bulan Mati, atau Bulan Baru.
Suatu momen yang menjadi penting, jika kamu seorang nelayan.
Atau ahli oseanografi, petani,  atau umat Hindu di Bali, atau bahkan siapapun kamu.
Kebanyakan kita, sudah sangat jauh dari alam, sehingga, jarang mengingat siklus bulan.
Saya, si Nikilaut, sudah lama memperhatikan kalender siklus bulan.
Lebih karena saya sering menghabiskan waktu snorkeling, dan mengamati biota laut.
Kemudian, pengetahuan saya berkembang, dari pasang surut air laut, 
hingga ke pengaruh bulan terhadap‎ orang-orang tertentu. Bahkan ke suatu peradaban.

Sesuatu yang cukup bertentangan dengan dasar ilmu saya, yg kebetulan belajar biologi.
Tapi, mungkin juga tidak, bahkan sejalan.
Apa sih yang kita ketahui secara ilmiah tentang pengaruh bulan terhadap bumi?
Banyak sekali. Silahkan dicari sendiri.
kemudian, apa sejarah leluhur dan peradaban jauh sebelum kita‎ yang berhubungan dengan bulan?
Yang ini, saya sedang mencoba mempelajari kembali, dengan perlahan.
Bulan, merupakan penerang pertama di malam hari.
 Jauh sebelum api unggun, lilin, lentera, atau bahkan lampu ‎ditemukan.
Keterikatan mahluk hidup sangat kuat terhadap keberadaan cahaya bulan.

Ingin sekali saya bicara lebih jauh tentang bulan. Tetapi, pengetahuan saya belum cukup.
Maka, saya cuma ingin mengucapkan selamat bulan baru, selamat Tilem, 
kepada seluruh mahluk di bumi ini.
Semoga damai bagi semua mahluk di bumi, dan di semesta.

Niki, Imam Bonjol - Denpasar, 17 Juni 2015 - 00:55

No comments:

Post a Comment